Sebagai contoh membuat Paper Bag, Box Produk, X Banner dan Desain Post Card
Sunday, 13 October 2013
Proses Belajar Mengajar Kursus Desain Grafis
Selain memberikan konsep dan pelatian visual, Computer Course Center juga memberikan pelatihan praktek membuat produk desain.
Sebagai contoh membuat Paper Bag, Box Produk, X Banner dan Desain Post Card
Sebagai contoh membuat Paper Bag, Box Produk, X Banner dan Desain Post Card
Wednesday, 18 September 2013
Membuat Effect Bubble pada Photoshop
1.
Buat Dokumen Baru:
Klik file>New untuk membuat
dokumen baru dengan ukuran 1600 x 2000 pixels dengan resolusi 300, klik Ok Klik
foreground color dan pilih warna hitam , Tekan Alt+Backspace untuk mengisi
layer dengan warna hitam.
2.
Brushing:
Klik Brush Tool dan
atur tatanan tool pada option bar. Klik foreground color dan pilih warna ungu. Sapukan
mouse pada area tengah background untuk memasang warna yang telah dipilih.
3.
Gaussian
blur
Klik filter >
brush > Gaussian blur dan atur parameter untuk menghaluskan efek warna dari
brush tool yang telah digunakan pada langkah sebelumnya.
4.
Buat
layer baru
Klik Creat a new
layer untuk membuat layer baru dengan nama Bubble. Klik Ellipse Tool, atur
tatanan tool dan geser mouse untuk membuat objek lingkaran.
5.
Klik
Loct transparent pixel untuk mengunci area pixel yang transparan. Klik Brush
tool dan atur tatanan tool pada option bar. Klik foreground color dan pilih
warna merah tua. Sapukan mouse pada bagian tepi objek lingkaran.
6.
Brushing:
Tekan X untuk
membalikkan warna foreground menjadi putih. Atur kembali tatanan tool pada
options bar. Sapukan mouse pada bagian tepi objek lingkaran. Klik Lock transparent
pixels untuk membuka pengunci pada area pixel yang transparent.
7.
Gaussian
Blur
Klik Filter>Blur>Gausian
Blur, atur parameter untuk member efek kabur pada objek lingkaran. Atur mode
blending dari layer Bubble menjadi screen dengan Opacity : 60%
8.
Buat
Objek
Buat beberapa objek
bubble dengan mengikuti langkah sebelumnya dengan warna opacity layer yang
berbeda.
Membuat Effect Sparkle pada Photoshop
1.
Buat
Dokumen Baru:
Klik file>New untuk
membuat dokumen baru dengan ukuran 1600 x 2000 pixels dengan resolusi 300, klik
Ok Klik foreground color dan pilih warna coklat (#98260b)
2.
Brushing:
Klik Brush tool atur
tatanan tool pada options bar. Klik foreground color dan pilih warna kuning
(#fff200). Klik atau sapukan mouse di tengah lembar kerja untuk membuat objek
spot.
3.
Brushing:
Tekan X untuk membalik
warna foreground menjadi putih dan sapukan brush di tenagh lembar kerja untuk
mendapatkan hasil seperti gambar:
4.
Sisipkan
File Photo:
Klik File>Open untuk
menyisipkan suatu gambar. Klik Move tool dan sisipkan gambar awan ke jendela
desain utama. Tekan Ctrl+T, atur posisi dan rotasikan objek seperti pada
gambar, tekan Enter
5.
Layer
Blending
Atur mode blending layar
Awan menjadi Overlay dengan nilai Opacity:50% agar objek awan akan tampak
menyatu dengan gambar beckground.
6.
Masking:
Klik Add layer mask untuk
membuat layer masking. Klik Brush Tool dan Tekan D untuk me-reset warna.
Sapukan brush pada bagian tepi gambar awan untuk menghapus garis batas awan.
7.
Sisipkan
File Foto:
Klik File>Open untuk
menambarkan gambar burung. Klik Move Tool dan sisipkan objek-objek gambar
burung ke jendela desain utama.
8.
Levels.:
Pilih layer burung. Klik
image > Ajustment > Level dan atur parameter untuk memperterang objek
burung. Klik OK.
9.
Buat
Objek Path:
Klik Creat a new layer
untuk membuat layer dengan nama Line dan letakkan di atas layer Gradient Map 1.
Klik Pen Tool dan buatlah garies path seperti gambar.
10. Stroke Path:
Klik Brush Tool, atur
tatanan warna foreground menjadi putih. Buka panel Paths dan pilih Stroke path
with brush untuk member warna pada garis path.
11. Buat Layer Baru
Klik Creat a New layer
untuk membuat layer baru Saprkle, dan ubah mode blending layer menjadi Color
Dodge. Klik Brush tool, Klik foreground color dan pilih warna kuning
12. Atur tatanan Brush:
Tekan F5 untuk membuka
panel brush. Pilih baris Brush Tip Shape dan atur parameter untuk membuat pola
brush bentuk lingkaran-lingkaran kecil.
13. Atur tatanan Brush:
Pilih baris Shape
Dynamics dan atur nilai siza Jilter menjadi 65% untuk mengatur variasi ukuran
brush.
14. Atur Tatanan Brush
Pilih baris Scattering
dan atur nilai Scatter menjadi 300 untuk membuat pola brush tampak mengebar
15. Sapukan ke arah garis sesuai
keinginan:
Cara Membuat Tulisan Asap
- Buatlah sebuah kotak besar berwarna hitam, lalu
klik Objek à Lock àselection (CTRL +2) untuk me-Lock objek.
- Buatlah garis menggunakan Pen Tool dengan ukuran Stroke 0.05mm
berwarna putih dan No Fill.
- Double klik Selection
Tool, setelah tab Move muncul
atur nilai: Hrizontal : 0,05mm, Vertikal
: 0, Distance: 0,05. Lalu klik Copy.
- Tekan CTRL+D
pada keyboard selama lebih kurang 20 detik. Lalu klik kanan dan pilih Group.
- Keluarkan Pallete Transparancy lalu ubah Mode: Screen dan Opacity:8%
- Buatlah objek acak menggunakan Pen Tool. Seperti gambar di bawah.
Disarankan bentuknya jangan terlalu lebar agar nantinya mudah untuk dibentuk
teks.
- Seleksi
kedua objek sebelumnya, kemudian pilih menu Objek àEnvelope DidtortàMake
With Top Objek.
- Hasilnya akan seperti pada gambar berikut. Drag
gambar tersebut ke Pallete Brush.
- Saat Tab New
Brush keluar, pilih Art Brush. Klik
Ok.
- Ubahlah settingan brush seperti gambar di
samping. Name: Asap, Width: 100%, Fixed,
Stretch to fit Stoke Length, Direction (UP), methodem Tint and Shades.
- Buatlah teks Contoh “Compi” menggunakan Pencil Tool. (Bukan menggunakan Teks
Tool).
- Seleksi semua teks, lalu pilih Brush Asap yang sudah kita buat
sebelumnya. (langkah 8-10).
- Copy pastekan gambra asap tadi di belakangnya.
- Ubah ukuran Stroke
menjadi 3 pt atau sesuaikan
dengan kebutuhan sampai teks berbentuk dengan jelas.
- Hasil.
Tuesday, 16 July 2013
Menggunakan Teknik Masking dalam Menggabungkan Foto pada Adobe Photoshop
Berikut langkah-langkahnya:
1. Buka dua buah foto yang akan digabungkan pada lembar kerja Adobe Photoshop, misalkan foto sungai(img16.jpg) akan digabungkan dengan foto gunung(img740).
2. Pindahkan pindahkan foto sungat ke foto gunung dengan menggunakan move tool, kemudian atur posisnya dengan baik.
3. Aktif pada leyer 1 (foto sungai) Kemudian klik add layer mask.
4. Aktif pada thumbnail mask, kemudian ambil alat brush dan atur master diameter serta
hardnestnya.
5. Tekan tombol D untuk memastikan warna foreground menjadi hitam dan warna background
menjadi putih.
6. Sapu bagian objek yang ingin disembunyikan.
1. Buka dua buah foto yang akan digabungkan pada lembar kerja Adobe Photoshop, misalkan foto sungai(img16.jpg) akan digabungkan dengan foto gunung(img740).
hardnestnya.
5. Tekan tombol D untuk memastikan warna foreground menjadi hitam dan warna background
menjadi putih.
Subscribe to:
Posts (Atom)